Harimau Indochina (Panthera tigris corbetti)

Dikategorikan Terancam punah (Endangered) dalam daftar lembaga konservasi dunia IUCN; dan masuk dalam CITES: Appendix I yang artinya perdagangan internasional komersial dilarang. Diperkirakan populasi harimau Indochina berada pada kisaran 700-1225 individu di alam bebas.

Populasinya tersebar di enam negara: Thailand, Kamboja, Cina, Laos, Myanmar dan Vietnam, di hutan tropis dan subtropis lembab.

Bagian atas tubuh harimau ini memiliki varian warna dari oranye kemerahan sampai kekuningan dengan warna putih di bagian perut. Belangnya berwarna hitam atau abu-abu gelap.

Keberadaannya semakin terfragmentasi akibat pesatnya pembukaan lahan, menyebabkan terisolasinya populasi dan mempermudah aktivitas pemburu liar.

Di Kamboja, selain menggunakan camera trap, anjing dilatih untuk mencari bau dan jejak harimau. Temuan yang dihasilkan akan membantu upaya konservasi harimau.

Bau urin dan kotoran yang ditinggalkan oleh harimau merupakan kode yang hanya bias diterjemahkan oleh harimau lainnya, misalnya sebagai peringatan batas wilayah atau informasi bagi lawan jenisnya.

Harimau adalah satwa yang dihormati di Vietnam. Ia dijuluki “chua son lam” yang berarti lebih kuat dari penghuni gunung lainnya.